×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Bocah SD di Gresik Disandera Pria Bersenjata Pisau

Rabu, 17 Desember 2014 | 22.40.00 WIB | 0 Views Last Updated 2014-12-17T15:40:44Z
GRESIK,(metropantura.com) - Perbedaan institusi dan tugas bukan berarti tidak bisa bekerjasama, inilah yang ditunjukkan TNI dan POLRI di Gresik. Kedua institusi ini berkolaborasi menuntaskan penyanderaan siswi SD Tlogopatut 2.

Ketegangan terjadi bermula ketika seorang pemuda yang tiba - tiba masuk kedalam sekolah dan langsung menyeret korban Zahriani Putri Agustin siswi SD Tlogopatut 2 sambil mengalungkan pisau dapur dileher korban.

Korban yang saat itu ketakutan langsung berteriak histeris. Melihat aksi pelaku yang nekat anggota Kodim 0817 Gresik berusaha merayu pelaku untuk masuk kedalam markas Kodim 0817 Gresik. Didalam ruangan markas Kodim 0817 negosiasi berjalan alot dan menegangkan. Pelaku terlihat marah sambil mengarahkan pisau kedada korban yang sudah ketakutan.

Setelah proses negosiasi yang berlangsung selama kurang lebih 2 jam pelaku meminta di sediakan mobil dan sopir untuk diantarkan kepelabuhan tanjung perak Surabaya. Kepolisian Polres Gresik dibawah pimpinan Wakapolres Kompol Alfian Nurrizal memenuhi permintaan pelaku.

Pelaku yang di ketahui bernama Fuad Ahmad asal Lombok Tengah NTB diantar dengan menggunakan mobil dinas Kodim 0817 Gresik menuju pelabuhan tanjung perak Surabaya. Saat itulah strategi penyergapan mulai dilancarkan, mobil yang ditumpangi pelaku diapit oleh mobil polisi,satu didepan mobil pelaku dan satunya dibelakangnya.

Saat dijalan veteran tepatnya sebelum traffic light nippon paint,mobil polisi dibagian depan berhenti dengan alasan mogok sehingga mobil yang ditumpangi pelaku ikut berhenti, saat itulah pelaku lengah dan polisi pun melakukan penyergapan. Namun pelaku melakukan perlawanan hingga akhirnya polisi melumpuhkan dengan menembakkan timah panas kearah pelaku hingga tewas.

Sementara itu korban penyanderaan menjalani perawatan di rumah sakit semen gresik. " kondisi saat ini korban sadar,mungkin masih trauma ada sedikit lecet didada akibat benturan pisau dari pelaku" tutur Dr.Tolib Bahaswan.

Jenazah pelaku saat ini dibawa dirumah sakit Ibnu Sina Gresik. Hingga saat ini motif pelaku penyanderaan tersebut belum jelas.

Menurut Dandim Kodim 0817 Letkol CZI Awang Pramila Loviantara " bermula dari orang yang tidak dikenal datang ke kodim berteriak - teriak minta perlindungan karena mau ditangkap dan diburu oleh orang lain."rif
×
Berita Terbaru Update