BOJONEGORO,(metropantura.com) - Program bedah rumah yang dilakukan oleh Dinas Tenaga KerjaTransmigrasi dan Sosial (Disnekrtransos) Kabupaten Bojonegoro telah tuntas dilakukan untuk 142 rumah di 2014 kemarin. Di tahun 2015, dari 196 rumah yang diajukan, sebanyak 100 rumah disetujui untuk dilakukan pembedahan. Kabid Bimbingan Rehabillitasi Sosial dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial Dwi Harningsih Disnakertransos Bojonegoro menyebutkan, anggaran yang ditetapkan untuk masing masing rumah sebesar Rp10 juta.“Untuk pembangunan dilakukan swadaya secara gotong royong. Jadi anggaran hanya untuk bahan bangunan,” jelasnya.
Pihaknya mengakui bahwa telah banyak berkas pengajuan bedah rumah yang diterima oleh Disnakertransos. Prosesnya, rumah yang diajukan melalui pihak desa dan melalui kecamatan.
“Yang sudah mengajukan ada lebih dari 200 rumah, tapi yang akan terealisasi tahun 2015 ini hanya 100 rumah,” tambah Dwi.
Lokasi rumah-rumah yang akan di bedah ini menyebar di 28 kecamatan di Bojonegoro. Bahkan, di daerah ring I pengeboran migas di Kecamatan Gayam tercatat ada 7 rumah yang dibedah di 2014 lalu. Ditambah ada 4 rumah yang diajukan seperti di Desa Mojodelik, Gayam dan daerah Ring I lainnya.
“Di daerah Ring I juga masih banyak pengajuan. Karena selama ini, CSR migas lebih diarahkan untuk pelatihan warga setempat,” pungkasnya.ndo
