BOJONEGORO,(metropantura.com) - Komandan Kodim 0813 Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas telah melakukan pengusutan dan penyelidikan intensif terhadap seluruh jajaran Kodim 0813/Bojonegoro. Menurut Dandim bahwa apa yang disampaikan informasi dari salah satu anggota Komisi B DPRD Bojonegoro saudara Lasmiran, saat Hearing Kamis, 2/4/ 2015, menyampaikan bahwa ada Babinsa Kodim 0813/Bojonegoro yg mengkondisikan/mengarahkan para Poktan untuk memberikan uang pelicin sebesar 1,5 juta per unit traktor kepada Distan Kabupaten Bojonegoro agar bantuan traktor Bansos dari Kementan RI cepat turun,"hal itu tidak benar sama sekali, saya menjamin,jabatan saya sebagai taruhanya kalau itu memang terjadi," ujar orang nomor satu dijajaran Kodim 0813 itu, kepada Metropantura.
Menurutnya bahwa bantuan traktor Bansos dari Kementrian Pertanian RI yg telah dibagikan kepada Poktan pada hari Selasa, 31/3/15kemarin adalah murni, bersih dan tidak ada satupun yang dipungut biaya (Pungli). Setelah saya klarifikasi dengan KUPT Pertanian Kec. Kasiman, Kades Sekaran dan para Poktan, barulah diketahui bahwa ada pengajuan bantuan traktor lain yang dilakukan oleh oknum tertentu yang mengambil kesempatan terkait bantuan itu secara illegal (bukan bantuan traktor Bansos yg diserahkan kemarin) ke DPR Pusat yang nyata nyata telah dilakukan dan dikoordinir oleh mantan Kepala Desa Sidomukti, Kec. Kasiman. Sebagai konpensasi agar bantuan itu cepat turun oknum tersebut minta uang pelicin sebesar 1,5 jt /unit traktor dan setelah traktor datang, para Poktan harus membayar lagi sebesar 5 juta per unit traktor.
Masih menurut Donova, pengajuan traktor secara illegal ini masih dalam proses saat ini Kelompok Tani (Poktan) mengikuti ajakan oknum Tersebut sejumlah 9 Poktan. "Setelah mengetahui hal tersebut,saya langsung perintahkan Danramil Kasiman, Kapten Inf Hendy agar menghentikan atau membatalkan pengajuan traktor secara illegal tersebut."Ujar Pria berpangkat melati dua dipundaknya itu.
Komandan Kodiim menghimbau kepada Oknum Mantan Kades Bowo agar mengembalikan uang para Poktan yang telah dipool, agar kedepan tidak ada fitnah terhadap Babinsa Kodim 0813/Bojonegoro maupun Dinas Pertanian atau Dinas Terkait.Kata Dandim.ndo
