Di Duga Stres Karyawan Pertamina Gresik Terjun Dari Tower

GRESIK,(metropantura.com) - Seorang karyawan di bagian produksi pelumas Pertamina (Persero) di Gresik tewas mengenaskan setelah jatuh dari Tower dengan ketinggian 75 meter milik perusahaan plat merah Jalan Harun Tohir Desa Pulopancikan Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik, Jum'at (15/5).

Korban bernama Arif Abdulah (31) warga Desa. Krangan Kabupaten Malang, ditemukan tak bernyawa dengan luka patah di lengan kanan, kaki dan kepala pecah. ia adalah pekerja di salah satu bagian produksi pelumas milik Pertamina (Persero) Gresik.

Peristiwa terjadi sekira pukul 09:00 WIB. Menurut informasi sebelum kejadian korban saat itu sedang bekerja, namun tiba tiba korban meminjam sepeda saudaranya untuk alasan keperluan," saat itu korban meminjam sepeda ke saudaranya, tidak tau kok tiba tiba korban ada di bawah tower dan langsung naik katanya mau mengambil burung," ujar salah satu rekan kerjanya.

Menurut Kapolsek Gresik Kota AKP Rhokib, berdasarkan keterangan saksi-saksi, awalnya korban diduga ada masalah dengan saudaranya lantaran di tegur entah terkait apa, akirnya korban meninggalkan pekerjaanya dan langsung keluar.

"Di saat itu tanpa sepengetahuan rekanya korban menaiki tower, sempat di bujuk rayu untuk bernegoisasi dengan tim Mapala namun gagal, akirnya korban terjun dan jatuh di atas bangunan gedung koprasi dan langsung meninggal dunia," ujarnya

Rhokib menambahkan, menurut keterangan beberapa saksi dilapangan korban pernah mengalami gangguan kejiwaan," saat ini korban langsung di bawa ke RSUD Ibnu Sina guna pemeriksaan autopsi, dan sementara kita pihak kepolisian akan memanggil beberapa staf Pertamina (Persero) untuk di mintai keterangan siapa yang bertanggung jawab atas kematihan korban,"pungkas AKP Rhokib Kapolsek Gresik Kota.sgg