Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Petinggi PT Freeport Mulai Urus Izin Smelter di BPPM

Minggu, 21 Juni 2015 | 18.52.00 WIB | 0 Views Last Updated 2015-06-21T11:52:43Z
GRESIK,(metropantura.com) - Lampu hijau dari Komisi VII DPR RI dan pemerintah setempat, kalau PT Freeport diperbolehkan mendirikan pabrik smelter di Kabupaten Gresik, direspon positif oleh para petinggi PT Freeport.

Mereka mulai mempertanyakan izin apa saja yang harus diurus untuk mendirikan pabrik Smelter tersebut di bumi wali ini. Beberapa petinggi Freeport bahkan sudah datang langsung ke BPPM (Badan Perizinan dan Penanaman Modal) Pemkab Gresik. " Memang betul, beberapa petinggi Freeport pernah datang ke BPPM, untuk mempertanyakan izin apa saja yang perlu mereka siapkan, " kata Kepala Bidang Perizinan pada BPP, Farida Haznah Ma'ruf, kemarin.

Menurut Farida, tidak banyak izin yang harus diurus oleh pihak Freeport di BPPM Gresik jika ingin mendirikan pabrik Smelter di Kabupaten Gresik. Sebab, Freeport merupakan PMA (Pananaman Modal Asing). Karena itu, izin-izin tersebut kebanyakan menjadi otoritas pemerintah pusat. " Kebanyakan izinnya di pusat, " tegasnya.

Untuk izin yang perlu dikantongi oleh Freeport, di BPPM di antaranya, izin lokasi. Sebab, lokasi Smelter tersebut akan diletakkan di Kabupaten Gresik. Namun, sejauh ini BPPM belum mengetahui, lokasi smelter itu dimana. " Sejauh ini, kami mendengar smelter itu itu akan dibangun di lokasi pabrik PKG (Petrokimia Gresik) atau PT Smelting. Namun, sejauh ini belum pasti, " jelas Farida.

Mengapa belum pasti, lanjut Farida, karena pihak pemilik lahan yang kabarnya bakal di tempati smelter, baik PKG maupun PT Smelting, belum membicarakan hal itu. " Belum, belum ada pembicaraan dengan kami, " pungkasnya. 

Sebelumnya, Komisi VII DPR RI yang membidangi ESDM (Energi Sumber Daya Mineral), menginginkan agar proyek Smelter Freeport segera dibangun di Kabupaten Gresik. Untuk itu, Komisi VII DPR RI yang diketuai, Dr Ir. H Kardaya Warnika, DEA berkunjung ke Gresik untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, dengan melakukan pertemuan di PT Smelting, Jumat (17/4).

Pertemuan yang domotori oleh Komisi VII DPR RI ini dihadiri oleh Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, Dirut PT PKG (Petrokimia Gresik), Hidayat Nyakman, perwakilan PT Freeport, perwakilan PT Smelting, Kepala DPPKAD Pemkab Gresik, Dr Hj Yetty Sri Suparyati MM, Ketua BPPM, Agus Mualif, Kepala Bagian SDA, Adiana, Kepala Bapeda,Tugas Husni Syarwanto, dan perwakilan Dinas Perhubungan.

Ketua Komisi VII DPR RI, Dr Ir. H Kardaya Warnika, DEA usai lakukan pertemuan kepada wartawan mengatakan, pertemuan dengan Bupati Gresik, pihak PKG, Smelting, dan Freeport tersebut menghasilkan kesepakatan, kalau Smelter PT Freepot akan segera dibangun di Gresik.

Untuk lokasinya,belum bisa dipastikan, karena masih menungu keputusan pihak-pihak terkait seperti Bupati Gresik, PT PKG, PT Smelting dan PT Freeport. Namun, Komisi VII setelah menganalisa dari hasil pertemuan tersebut, bahwa lahan yang paling siap digunakan untuk pembangunan di lahan milik PT PKG. " Kami lebih sreg Smelter dibangun di lahan milik Petrokimia, " kata Kardaya.

Penulis  : Mochamad S
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update