LAMONGAN,(metropantura.com) - Menjelang arus mudik yang datang dua pekan lagi, harga tiket transportasi umum sperti bus dan kapal masih stabil, sementara untuk kereta api hanya kelas eksekutif yang mengalami kenaikan.
Sigit (52) salah satu penyedia jasa jual beli tiket di Lamongan mengatakan, untuk saat ini harga tiket untuk bus masih belum mengalami kenaikan, rata-rata Rp.225.000 hingga Rp.270.00 tergantung PO yang bersangkutan.
Ia memperkirakan harga mulai naik pada pekan terakhir ramadhan, Sementara untuk harga tiket kapal ia mengatakan biasanya tidak mengalami kenaikan harga meskipun saat arus mudik lebaran.
“Kalau untuk saat ini masih belum ada edaran dari PO mengenai kenaikan harga, masih harga yang lama, biasanya seminggu sebelum lebaran. Kalo untuk kapal biasanya tidak naik meskipun arus mudik,” terangnya.
Kepala Stasiun Kereta Api Lamongan, Suryo, ketika ditemui di ruang kerjanya juga mengatakan belum adanya kenaikan harga tiket untuk kelas ekonomi, yakni masih tetap dengan harga Rp.90.000. hanya untuk kelas eksekutif yang sedah mengalami kenaikan sebesar 30 persen, yang sebelumnya seharga Rp.475.000, kini menjadi Rp.630.000.
“Untuk harga tiket yang naik hanya untuk kelas eksekutif saja, untuk yang lain tidak naik.” Jelasnya kepada Berita Metro, Rabu (1/7).
Untuk persiapan menyambut arus mudik dan arus balik, Suryo menambahkan, mulai tanggal 9 nanti akan ada penambahan satu rangkaian kereta api untuk masing-masing kelas. Selain itu pihaknya juga akan berkonsentrasi pada pelayanan penumpang dan pelayanan keselamatan.
“Pada arus mudik dan arus balik nanti, kami akan berkonsentrasi pada pelayanan penumpang dan pelayanan keselamatan,” imbuhnya.
Sementara itu, tiket untuk arus balik mulai tanggal 17 hingga akhir bulan atau tepatnya tanggal 31 juli sudah ludes terjual.
Penulis : Udin
Editor : M Arief Budiman
