Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Komisi VII DPR RI Kunjungi Bojonegoro

Rabu, 05 Agustus 2015 | 19.42.00 WIB | 0 Views Last Updated 2015-08-05T12:42:34Z
BOJONEGORO,(metropantura.com) - Pasca terjadi kerusuhan yang mekibatkan pekerja di EPC 1 Blok Cepu,Desa Gayam Kecamatan Gayam,Bojonegoro yang terjadi 1 Agustus kemarin Komisi VII DPR RI, Rabu (5/8) melakukan kunjungan kerja.

Bertempat di Rumah Dinas Bupati.. Rombongan diterima Bupati rapat tersebut dihadiri semua yang terkait mulai, dari MCL, SKK Migas, Tri PatraI-Samsung,Dirjen Migas,SKK Migas, serta Forpimda,Bojonegoro. 

Ketua komisi VII DPR RI, Kardaya Warnika, menyampaikan, bahwa Banyuurip adalah sebagai Proyek besar,maka ini sangat penting dan menjadi andalan Nasional.

Menurutnya kunjungan kerja ini untuk melihat latar belakang insiden 1'Agustus lalu sekaligus,"kena apa hal itu bisa terjadi,kita perlu meminta penjelasan dari pihak EMCL,untuk memberi keterangan,"ujarnya. Lebih jauh,kardaya mengatakan bahwa upaya yang telah dan akan dilakukan oleh beberapa pihak baik Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, dan aparat Keamanan serta operator Blok Cepu."Bahwa apa yang terjadi adalah sebagai pelajaran untuk disini dan tempat lainnya",kata Wardaya mengakhiri.

Sementara itu Bupati Bojonegoro Drs. Suyoto menyampaikan bahwa minyak memberikan harapan baru bagi rakyat Bojonegoro, yakni harapan untuk keluar dari kemiskinan. "Oleh karenanya pemerintah membuat skenario dengan pembangunan keberlanjutan yang didalamnya terdapat penguatan Sumber Daya Manusia,". Lebih jauh Bupati menyampaikan bahwa,infratsruktur yang relevan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan penguatan fiskal, bahwa kebijakan yang dibuat Pemkab antara lain dengan Perda Lokal dan Dana Abadi migas," pemikiran ini dilakukan karena puncak produksi hanya berlangsung 3-4 tahun kemudian akan menurun, Jangan sampai kutukan sumber daya alam ini menimpa Bojonegoro,"ujar Bupati. 

Lebih Jauh Bupati menyampaikan, bahwa kami, meminta dukungan Politik dari Komisi VII dalam pembahasan Undang Udang Migas.

Masih kata Bupati bahwa pembangunan berkelanjutan yang dipehatikan adalah peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), yakni Pemkab membuat pelatihan bagi 12 ribu orang sebagai upaya peningkatan kemampuan SDM Bojonegoro,"disisi lain Pemkab juga mengalokasikan dana khusus bidang Pendidikan untuk Siswa SMA, sederajat yang tahun ini alokasinya mencapai 500 ribu rupiah per siswa,"tambah Bupati. Sementara,untuk di tahun-tahun kemudian akan ditingkatkan 2 juta pertahun,imbuh Bupati mengakhiri.

Penulis  : Sandi Suswondo
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update