LAMONGAN,(metropantura.com) - Bukannya tidak sembuh setelah berobat malahan setelah minum obatnya, sekujur tubuh Eko Feri Bambang Agung Prastio melepuh gosong. Kejadian yang dialami oleh Eko Feri AP, warga Desa pelabuhan Kecamatan Mantup, ini diduga akibat kesalahan resep yang diberikan oleh dokter yang memeriksanya.
Eko menuturkan ketika periksa ke dokter di Mantup dirinya cerita ke dokter memiliki riwayat penyakit kejang-kejang dan mengidap penyakit Steven-johnson Syndrom (SJS). Akan tetapi dokter memberikan pil dan menjelaskan akan dampak negatif dari pil tersebut tubuh Eko akan gatal-gatal.
“Saya minta obat ke dokter dan saya sudah bilang saya punya riwayat penyakit kejang dan sjs. Sama dokternya dikasih pil katanya disuruh minum ini dulu nanti efeknya gatal-gatal saja’jelas Eko,Senin (31/8).
Setelah minum 5 butir pil pemberian dokter, tubuhnya mulai terasa gatal-gatal. Tubuhnya Eko kemudian muncul bintik-bintik merah yang disertai panas sekujur tubuh dan kejang. Pihak keluarga kemudian membawanya ke puskesmas mantup dan sempat dirawat di Puskesmas semalam. Pihak Puskesmas tidak sanggup merawat Edi dan merujuk ke Rumah Sakit dr Soegiri Lamongan, Minggu (23/8).
Menurut pihak RSUD dr Soegiri melalui dr Eko Budisantoso menjelaskan Edi dirawat di RSUD dr Soegiri Lamongan sejak 23 Agustus 2015 lalu. Awal masuk RSUD dr Soegiri dengan keluhan panas dan ada bintil-bintil merah di sekujur tubuhnya setelah minum obat epilepsi. Eko mempunyai riwayat alergi penicilin dan ketika masuk RSUD dr Soegiri eko mengidap penyakit steven-johnson syindrom (sjs) dan badannya panas. Pasien Eko mendapat perawatan tiga dokter selama pengobatan di RSUD dr Soegiri Lamongan.
“Pasien sudah dirawat oleh tiga dokter yaitu dokter syaraf karena menderita penyakit epilepsi, dokter kulit karena punya kelainan kulit dan dokter penyakit dalam juga karena ada infeksi di tubuhnya”jelas dr Eko.
Penulis : M Zainuddin
Editor : M Arief Budiman