LAMONGAN,(metropantura.com) - Meski tinggal di sebuah rumah yang sangat sederhana dan berpenghasilan pas-pasan, tak sedikitpun menyurutkan niat pasangan suami istri, Miran (60) dan Dasih (55) Warga Dusun Kedungsumber, Desa Jubellor, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan untuk menunaikan ibadah haji Tahun ini.
Pasangan yang setiap harinya berprofesi sebagai pengumpul barang bekas ini rencananya akan berangkat ke tanah suci pada Tanggal 2 September 2015, dan tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 29.
Dari mengumpulkan barang bekas tersebut, mereka dapat mengumpulkan uang sekitar 75 hingga 100 ribu rupiah setiap harinya. Dari situlah mereka mengumpulkan uang sedikit demi sedikit sampai cukup untuk membiayai ibadah haji.
Dasih dan suaminya mengaku sangat senang, karena setelah 20 tahun mengais barang bekas akhirnya berhasil menggapai impiannya untuk beribadah haji.
“Saya dan suami sejak umur 20 tahun sudahjadi tukang rosokan (barang bekas). Wong pingin naik haji, ya sedikit demi sedikit saya kumpulkan, kulo sueneng mas,” beber Dasih, Minggu (23/8)
Menurut salah satu tetangga sebelah rumahnya, pasangan ini hidup sangat sederhana. Namun mempunyai niat dan semangat yang sangat kuat, keduanya bahkan mencari barang bekas sampai ke Gresik.
Penulis : M Zainuddin
Editor : M Arief Budiman
