Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dikabarkan berseberangan, Dua Tokoh Ini Malah Terlihat Akrab

Kamis, 08 Oktober 2015 | 18.07.00 WIB | 0 Views Last Updated 2015-10-08T11:07:05Z
GRESIK,(metropantura.com) - Kabar yang berkembang, kalau masih banyak tokoh-tokoh PKB Gresik selaku pengusung pasangan cabup-cawabup incumbent, Sambari Halim Radianto-Moh Qosim (SQ) berseberangan, mulai terpatahkan. Dewan Syuro Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PKB Kecamatan Sidayu, KH Muhamad Farhan misalnya, tokoh senior PKB yang selama ini dihembuskan berseberangan dengan Sambari-Qosim, ternyata salah besar.

Buktinya, kiai sepuh yang menjadi panutan warga Sidayu tersebut bertemu dengan Cawabup, Moh Qosim, ketika menghadiri cara pernikahan Nur Amin dengan Wiwik Andriyani, di Dusun Ketapang, Desa Ketapanglor Kecamatan Ujungpangkah, Kamis (8/10). Kedua tokoh masyarakat Kabupaten Gresik ini duduk berdampingan dan terlihat ngobrol gayeng dan cair selama jalannya acaranya.

Bahkan, kedua tokoh itu terlihat rukun saat memberikan sambutan mauidhotul hasanah (pesan-pesan baik) secara bergantian. Mereka memberikan bimbingan dan arahan kepada mempelai berdua dalam mengarungi mahligai rumah tangga seperti tuntutan Islam dan yang diajarkan Baginda Nabi Rosulullah Muhammad SAW.

Acara pernikahan tersebut, juga dihadiri oleh para tokoh diantara H.Khozin pendiri Relawan Gerakan Sosial-Sambari-Qosim (RGS-SQ) bersama istrinya, Hj Mujiati KHozin dan Ketua Harian RGS-SQ, H Khumaidi Ma'un.

Menurut Pendiri RGS-SQ, H. Moh Khozin, kalau KH Muhamad Farhan, selaku tokoh masyarakat dan Ketua Dewan Syuro DPAC PKB selama ini dihembuskan tidak sejalan atau berseberangan dengan Sambari-Qosim, itu salah besar. Mereka selama ini guyub, ibaratnya seoarang kiai dan santrinya. " Kan gak mungkin seorang kiai dan santrinya gak rukun. Itu gambarannya, kiai Farhan dan pak Qosim maupun Pak Sambari, " katanya.

Untuk itu, Khozin meminta agar rumor yang tidak berdasar itu tidak perlu dibesar-besarkan lagi. Karena dirinya,selaku pendiri RGS-SQ, selaku kepanjangan tangan DPC PKB, sangat yakin, bahwa semua tokoh-tokoh yang loyal terhadap PKB pasti tidak berseberangan dengan SQ. " Kalau pun ada yang masih berseberangan, berarti masih terjadi miskomunikasi. Karena itu, tugas RGS-SQ untuk menyambungkan mereka, " terang Khozin.

Ketua Harian RGS-SQ, H Khumaidi Ma'un menambahkan, RGQ-SQ ketika mengadakan kegiatan di Sidayu, kebetulan Ketua Dewan Syuro DPAC PKB Sidayu, berhalangan hadir. Namun, hal itu bukan berarti kaia Farhan berseberangan dengan SQ. " Buktinya, waktu ketemuan di Dusun Ketapang, mereka akrab, " katanya.

Khumaidi menjelaskan, kiai Farhan, merupakan salah satu kiai sepuh yang menjadi panutan kader dan warga PKB, termasuk dirinya. Kiai Farhan selain menjabat Dewan Syuro DPAC PKB Sidayu, dia juga menjabat Rosi Syuriah MWC NU Sidayu. " Dia merupakan tokoh panutan kita, " pungkasnya.

Penulis  : Mochamad S
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update