LAMONGAN,(metropantura.com) - Sebanyak 20 peserta Bimbingan teknis (Bimtek) resertifikasi program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2015 pada tanggal 13-15 Oktober 2015 di Hotel Grand Mahkota Lamongan. Peserta Bimtek berasal dari Kabupaten Lamongan,Gresik, Tuban dan Bojonegoro.
Bimtek Resertifikasi PKH tahun 2015 ini merupakan rangkaian kegiatan Program PKH untuk melakukan pendataan ulang terhadap Keluarga Sangat Miskin (KSM) yang memperoleh bantuan PKH sejak tahun 2009. KSM yang setelah 6 tahun menerima bantuan PKH dilakukan resertifikasi guna mengetahui perkembangan sosial ekonomi peserta PKH.
Menurut Koordinator (Korkab) PKH Lamongan, Dwi Hari Mulyono, S.Hut, pada tahun 2015 ini ada 1.679 KSM peserta PKH yang akan diresertifikasi. Peserta PKHdi Lamongan kohort 2009/2010 menyebar di 3 kecamatan yakni Kecamatan Tikung, Maduran dan Solokuro. KSM PKH di tiga kecamatan tersebut sudah menerima bantuan PKH selama 6 tahun sehingga perlu diketahui kondisi sosial ekonomi saat ini. Peserta PKH yang sudah mampu akan secara otomatis graduasi dan yang belum mampu diberikan tambahan bantuan selama tiga tahun lagi.
“Memang di tahun ke enam sudah layak diketahui kondisi sosial ekonomi. Biar yang merasa mampu bisa mandiri, dan yang belum mampu masih diberi bantuan PKH selama 3 tahun lagi,”Ujar Hari ketika ditemui seusai penutupan Bimtek Pendamping PKH, Kamis (15/10).
Hari menambahkan selama 3 tahun mendatang peserta PKH yang masih dalam transisi akan didiberikan program KUBe dan sebagainya. Sedangkan peserta PKH yang graduasi nantinya akan dicover program lain seperti Program KKS,KIS dan KIP.
Dalam resertifikasi ini, lanjut Hari, diharapkan bisa lebih objektif melihat kondisi sosial ekonomi peserta PKH terkini. Peserta PKH yang tergraduasi akan digantikan KSM lain yang mendapat satu rasi biar sama-sama merasakan bantuan PKH.
“Harus objektif untuk pendataan ini karena kedepannya biar yang digraduasi bisa digantikan oleh KSM lain mendapat satu rasi. Sama-sama merasakan bantuan PKH,”harapnya.
Penulis. : M Zainuddin
Editor. : M Arief Budiman
