GRESIK,(metropantura.com) - Kebersamaan yang di ciptakan oleh tim Relawan Gerakan Sosial Sambari - Qosim (RGS-SQ,) kebersamaa tim RGS dan masyarakat tak hanya sekedar slogan, Minggu (3/10) Jajaran tim RGS bekerjasama dengan masyarakat dusun Karang asem Rt 03/04 Desa Karang Nagandong Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik dan Warga memperbaiki rumah Mbah Simpen (70) yang di ketahui tinggal dirumah reot bersama Fitri (13) cucunya yang sakit lumpuh selama tiga belas tahun itu.
Dalam program bedah rumah tersebut H.Khozim selaku pendiri RGS dan di temani H.Khumaidi Ma'un selain merenofasi total rumah Mbah Simpen, juga akan menyerahkan bantuan berupa sejumlah perabot rumah tangga dan sejumlah uang untuk kelangsungan biaya hidup Mbah Simpen dan cucunya.
Sejumlah anggota RGS yang bergotong royong membantu perbaikan rumah mbah Simpen yang kesehariannya mencari barang bekas rongsokan untuk biaya kelangsungan hidup bersama cucunya itu merasa senang atas bantuan tersebut." Senang nak terima kasih kami sudah di bantu." ujar Simpen ketika di tanya wartawan sambil meneteskan air mata.
Selain merenofasi rumah mbah Simpen, tim RGS juga membuat plafon dan pasang keramik yang sebelumnya hanya berlantaikan tanah. Tidak hanya itu kamar mandi dan jamban yang sebelumnya tidak ada juga terlihat sejumlah tukang mengerjakannya karna selain banyak warga yang membantunya memang puluhan tukang juga sudah di siapkan oleh tim RGS termasuk tim instalasi listrik juga sudah di siapkan.
"Memang selain material yang kami butuhkan untuk satu unit rumah ini kami memang sengaja membawa puluhan tukang untuk masing masing keahliannya, jadi tidak tunggu lama paling dalam dua hari sudah rampung." ujar H.Khozim penggagas berdirinya RGS.
Khozim menambahkan, apa yang mereka perbuat ini tak terlepas hanya bentuk sosial saja, "Kami dan keluarga kami ini memang senang membantu untuk saudara kita yang benar benar kekurangan, dan kebetulan dengan sekedar apa yang kami bisa bantu ini kami bisa, itupun juga tidak terlepas dari teman teman RGS." ujarnya.
Ketika ditanya terkait berapa biaya yang di keluarkan untuk merenofasi rumah milik mbah Simpen ini, Khozim hanya tersenyum dan tak mau menyebutkan," Semua itu yang tahu hanya allah, kalau niat kita membantu mengapa semua itu harus di sebutkan, lagian apa yang kita punya ini adalah titipan, dan semua akan kembali ke yang kuasa."pungkas Khozim
Raut wajah gembira nampak dari Mbah Simpen yang pagi itu rumahnya mulai diperbaiki, menurut nenek yang juga mencari nafkah sebagai pemulung itu, dirinya merasa sangat terbantu dengan adanya program yang digagas oleh tim RGS-SQ ini, “ Saya berterima kasih karena rumah saya sekarang tak bocor dan sudah bagus, semoga kedepan program ini ada bagi warga lain yang juga membutuhkan” pungkas Mbah Simpen.
Penulis : Mochamad S
Editor : M Arief Budiman