Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Banyak Warga Tak Dapat Undangan Mencoblos

Rabu, 09 Desember 2015 | 13.52.00 WIB | 0 Views Last Updated 2015-12-09T06:52:25Z
GRESIK,(metropantura.com) - Banyak masyarakat di Kabupaten Gresik yang ingin menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada Gresik, Rabu(9/12), mengeluh.

Pasalnya, hingga hari coblosan, mereka tidak mendapatkan surat (form) undangan untuk mencoblos.

Karena itu, mereka resah dengan kondisi yang dihadapinya itu. Sebab, mereka takut tidak bisa menyalurkan hak pilihnya.

Sehingga, suaranya yang bisa membantu jagonya, pasangan cabup-cawabup untuk bisa memenangi Pilkada akan hangus atau hilang. " Gimana ini. Saya sampai sekarang, (Rabu,red), tidak mendapatkan undangan mencoblos. Ini kan saya jadi gak bisa mencoblos. Padahal, saya punya jagoan pasangan cabup-cawabup," kata Novel, warga Kembangan Regency RT O3 RW 05 Dusun Srembi Desa Kembangan Kecamatan Kebomas, Rabu (9/12),sekitar pukul 06.00 WIB.

Menurut dia, jauh hari sebelum akan dilangsungkan Pilkada Gresik 9 Desember 2015, sudah memberikan data kependudukan ke RT dan RW Kembangan.

Kata pihak RT dan RW waktu itu segara dimasukkan data (entry data) untuk menjadi pemilih.

Namun, seminggu sebelum coblosan, kata Novel, ketika ditanyakan kepastian dirinya masuk daftar pemilih, ternyata belum masuk." Lagi-lagi saya dijanjikan akan dimasukkan ke data. Tapi, sampai coblosan saya gak terdaftar dan gak dapat undangan mencoblos, " terangnya.

Hanya, tambah Novel, dirinya dijanjikan pihak KPPS tetap bisa mencoblos. Cuma waktunya terakhir. "Saya diminta nyoblos di atas pukul 12.00 WIB dengan membawa KTP," pungkasnya.

Komisioner KPUD Kabupaten Gresik, Elvita Yuliati mengaku kaget karena masih banyak warga yang memiliki hak pilih, namun tidak mendapatkan undangan mencoblos."Kok baru sekarang pemberitahuannya," katanya.

Penulis  : Mochamad S
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update