Pada akhir tahun 2015 ini curah hujan yang ada di Kota minyak memang cukup tinggi. Seperti yang terjadi kemarin,14/12.
Banjir dadakan yang terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Di karenakan hujan deras sejak siang hingga malam,mengakibatkan puluhan hektar sawah warga tergenang air.
Menurut warga setempat bahwa air bah tersebut kiriman dari sungai di Desa Bleboh,Kecamatan,Jiken,Kabupaten,Blora,Jawa Tengah,tidak bisa menampung air,akibatnya sungai tersebut meluap ke Dusun,Jelu, Desa Beji.
"Dengan luapan air itu rumah rumah penduduk tergenang sampai selutut orang dewasa,"ujar Edi Cahyono.
Banjir Bandang yang terjadi sekitar satu jam itu, merendam kurang lebih 25 rumah warga di RT, 11, RW, 03, Dusun Bulu,Desa Beji. Selain rumah, air banjir juga memutus jalur darat Desa setempat, juga puluhan hektar sawah,tidak ada korban jiwa dalam bencana,tersebut.
Sementara itu jembatan penghubung antara Desa Beji dan Kedewan juga ambles akibat banjir tersebut,jembatan yang di bangun sekitar satu bulan itu terlihat miring,warga mengharapkan para pengendara yang melintas di jembatan agar berhati-hati harap warga.
Penulis : Sandi Suswondo
Editor. : M Arief Budiman
