Hal ini disampaikan oleh staf Ahli Bupati Gresik Indah Sofiana yang mendampingi plt Sekda Gresik Bambang Isdianto saat menerima kunjungan kerja dari Pemerintah Kabupaten Jepara di Ruang Puteri Cempo Selasa (1/12/2015). Kunker Pemkab Jepara kali ini dipimpin oleh Kabag Perekonomian Pemerintah Kabupaten Jepara, Erza Rudi Yulianto.
Menurut Indah Sofiana tentang buku dan CD yang akan dibuat oleh Bapeda Kabupaten Gresik tersebut akan memuat data perusahaan yang telah memberikan dana CSR kepada Masyarakat Kabupaten Gresik. “Buku dan compact disk tersebut nantinya akan dibagikan kepada semua perusahaan di Gresik. Jadi agar semua perusahaan tahu siapa yang sudah menyumbang dan siapa yang belum” ujarnya.
Indah Sofiana mengatakan, dalam meminta sumbangan berupa dana CSR kepada perusahaan, pihaknya selama ini mengadakan pendekatan tim dan kelompok. “Mereka beberapa perusahaan di suatu wilayah membentuk kelompok sendiri, misalnya di wilayah Kecamatan Manyar ada Kelompok ‘Formula’. Diwilayah lain juga ada kelompok lain. dengan pendekatan kelompok itulah kami berhasil” paparnya.
Tentang jenis bantuan , Indah menjelaskan bahwa pihaknya sampai saat ini belum pernah menerima bantuan uang. “Biasanya Camat mengumpulkan perusahaan di wilayahnya dalam rapat Musrenbang kecamatan. Dalam musrenbang tersebut ada kesepakatan tentang program yang akan di tanggung perusahaan setempat” jelas Indah Sofiana.
Tentang Buku dan CD yang akan dibuat oleh Bepeda Gresik, plt Sekda Gresik Bambang Isdianto berharap, kedepan akan memberikan motivasi kepada perusahaan untuk memberikan sumbangan CSR nya untuk kepentingan masyarakat. “Selama ini kami hanya memberikan motivasi tidak mentarget atau memaksa bahkan memberi sanksi. Namun BPMP meminta laporan secara berkala” tegasnya.
Penjelasan panjang lebar Bambang Isdianto dan Indah Sofiana tersebut terkait pertanyaan Ketua Tim Kunker dari Pemkab Jepara yang menanyakan tentang keberhasilan Pemkab Gresik dalam pengelolaan CSR. “Kami berpedoman pada Perda dan pelaksanaan operasionalnya mengacu pada Perbup. Kami punya tim yang mengelola program CSR sampai pada tingkat kecamatan” pungkas Bambang Isdianto.
Menurut Indah Sofiana tentang buku dan CD yang akan dibuat oleh Bapeda Kabupaten Gresik tersebut akan memuat data perusahaan yang telah memberikan dana CSR kepada Masyarakat Kabupaten Gresik. “Buku dan compact disk tersebut nantinya akan dibagikan kepada semua perusahaan di Gresik. Jadi agar semua perusahaan tahu siapa yang sudah menyumbang dan siapa yang belum” ujarnya.
Indah Sofiana mengatakan, dalam meminta sumbangan berupa dana CSR kepada perusahaan, pihaknya selama ini mengadakan pendekatan tim dan kelompok. “Mereka beberapa perusahaan di suatu wilayah membentuk kelompok sendiri, misalnya di wilayah Kecamatan Manyar ada Kelompok ‘Formula’. Diwilayah lain juga ada kelompok lain. dengan pendekatan kelompok itulah kami berhasil” paparnya.
Tentang jenis bantuan , Indah menjelaskan bahwa pihaknya sampai saat ini belum pernah menerima bantuan uang. “Biasanya Camat mengumpulkan perusahaan di wilayahnya dalam rapat Musrenbang kecamatan. Dalam musrenbang tersebut ada kesepakatan tentang program yang akan di tanggung perusahaan setempat” jelas Indah Sofiana.
Tentang Buku dan CD yang akan dibuat oleh Bepeda Gresik, plt Sekda Gresik Bambang Isdianto berharap, kedepan akan memberikan motivasi kepada perusahaan untuk memberikan sumbangan CSR nya untuk kepentingan masyarakat. “Selama ini kami hanya memberikan motivasi tidak mentarget atau memaksa bahkan memberi sanksi. Namun BPMP meminta laporan secara berkala” tegasnya.
Penjelasan panjang lebar Bambang Isdianto dan Indah Sofiana tersebut terkait pertanyaan Ketua Tim Kunker dari Pemkab Jepara yang menanyakan tentang keberhasilan Pemkab Gresik dalam pengelolaan CSR. “Kami berpedoman pada Perda dan pelaksanaan operasionalnya mengacu pada Perbup. Kami punya tim yang mengelola program CSR sampai pada tingkat kecamatan” pungkas Bambang Isdianto.
Penulis : Mochamad S
Editor : M Arief Budiman
