Rute pawai puluhan siswa tersebut dimulai dari SMK NU Lamongan di Jalan Veteran ke arah utara kemudian ke Jalan Kombes Pol M Duryat dan berhenti di perempatan patung kuda sebelah timur Alin-alun Kota Lamongan untuk membagikan bunga dan sticker kepada setiap pengendara yang berhenti di Trafic light.
Purwandini, Ketua OSIS SMK NU Lamongan mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat Lamongan tentang bahaya penyakit Aids dan memberikan himbauan agar tidak salah kaprah dalam memperlakukan penderita penyakit tersebut melalui banner yang bertuliskan “Hindari Penyakitnya, Jangan Orangnya,”
“Kita mengingatkan kepada warga dan remaja Lamongan tentang bahaya Aids serta mengingatkan agar tidak sampai salah kaprah terhadap si penderita Aids,” beber Purwandini.
Untuk itu, dengan diperingatinya hari Aids Sedunia tersebut diharapkan agar para remaja di Lamongan bisa lebih berhati-hati dan memiliki wawasan lebih luas mengenai penyakit yang dapat menyerang sistim kekebalan tubuh tersebut.
“kami berharap remaja lamongan lebih berhati-hati dan memiliki wawasan lebih luas tentang bahaya narkoba dan HIV Aids.” Harapnya.
Selain melakukan pawai dan membagikan bunga, OSIS SMK NU juga bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lamongan untuk melaksanakan aksi donor darah serta memberikan penyuluhan mengenai pencegahan dan cara memperlakukan penderita Aids kepada seluruh siswa dan guru yang berlangsung di halaman sekolah.
Penulis : M Zainuddin
Editor : M Arief Budiman
