Korban yang setiap harinya berjualan roti bakar bandung ini di ketahui sudah tidak bernyawa oleh Sholikin (51) tetangga kamar kos yang merasa aneh dengan prilaku korban yang setiap pagi selalu sarapan pagi di warung milik mbak Tun. Namun Saat sholikin sarapan di warung mbak Tun Korban tak nampak kelihatan.
Kemudian Sholikin yang merasa curiga, karena sehari sebelumnya korban sempat mengeluh kalau perutnya sakit. Lantas Sekitar Pukul 18.00 WIB Sholikin bersama dengan warga serta penghuni kamar kos lainnya mendatangi kamar korban. Namun saat di datangi oleh warga pintu kamar kos korban dalam kondisi terkunci. Akhirnya Salah satu warga mencoba mengintip dari angin-angin kamar korban karena lampu korban juga masih menyalah.
Korban saat di intip dalam posisi terlentang, kipas masih menyalah namun perut korban seperti kembung besar sekali. Karena warga dan Sholikin merasa ada yang tidak beres lantas mendobrak pintu kamar korban, karena melihat korban yang tidak berkutik sama sekali lantas mengecek nadi tangan korban sudah tak berdetak lagi.
Kemudian, akhirnya melaporkannya ke Rt setempat di teruskan ke polsek babat dan selanjutnya korban di bawah ke Rumah Sakit Muhammadiyah Babat, sesampainya di rumah sakit Dr.jaga langsung memeriksa korban namun sudah tidak bernyawa. Dan selanjutnya korban di bawah ke puskesmas karang kembang untuk dimintakan Visium Et Repertum mayat. Dan di duga korban meninggal lantaran sakit.
Penulis : M Zainuddin
Editor : M Arief Budiman
