Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tas Berisikan Uang 35 Juta Raib Di Ruang Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 2 Lamongan

Rabu, 16 Desember 2015 | 19.04.00 WIB | 0 Views Last Updated 2015-12-16T12:04:18Z
LAMONGAN,(metropantura.com) – Lukman Hakim (47) yang di ketahui sebagai kepala sekolah SMP Muhammadiyah 2 Lamongan, menjadi korban pencurian uang sebesar Rp. 35 juta. Selasa (16/12).

Kejadian tersebut bermula sekitar pukul 06.40, saat itu korban yang berprofesi sebagai Kepala Sekolah datang ke sekolahan, dan kemudian menaruh tas ransel warna coklat merek Trecker miliknya yang berisi uang tunai sebesar Rp 35 juta diruang Kepala Sekolah.

Selain uang, di dalam tas tersebut juga berisi buku rekening bank BRI cabang Lamongan atas nama Yapsem serta jas ujan bewarna biru dan amplop warna putih yang berisi uang yang tidak diketahui jumlahnya.

Selanjutnya sekitar pukul 07.00 WIB korban masuk kedalam kelas 7 untuk mengawasi ujian, selang beberapa menit kemudian korban mengambil kaca matanya yang ada di dalam tas ransel tersebut, seusai mengambil kaca mata korban keluar dari ruang kepala sekolah dan sempat bertemu dengan saksi Lutvi (25) yang di ketahui sebagi security di depan pintu ruangan.

Kemudian korban kembali ke ruang kelas 7 untuk mengawasi ujian, sedangkan ruangan kepala sekolah yang di tinggalkan oleh korban dalam kondisi di tutup saja tidak di kunci. Kemudian saksi menuju ke ruang TU yang berhadapan dengan ruang guru, dan kebetulan saat itu di depan sekolah juga sedang ada kegiatan razia lalu lintas oleh petugas kepolisian.

Sekitar Pukul 08.20 WIB sehabis mengawasi ujian di ruang kelas 7 korban kembali keruangannya, sontak korban kagget melihat tas miliknya sudah tidak ada di tempatnya. Dan korban berusaha mencari ke sekitar ruangan namun tidak ada, selanjutnya bertanya kepada lutvi namun tidak ada di tempatnya juga, karena sedang keluar. Selanjutnya korban ke Bank BRI untuk memblokir Rekening dan kemudian melaporkannya ke Polres Lamongan.

Penulis  : M Zainuddin
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update