Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

120 Kendaraan Truk Tangki Lakukan Demo Di Sepanjang Jalan Propinsi Blok Cepu

Rabu, 27 Januari 2016 | 19.59.00 WIB | 0 Views Last Updated 2016-01-27T12:59:04Z
BOJONEGORO,(metropantura.com) - Ada sekitar 120 kendaraan truk tangki pengangkut minyak di PT. TWU (Tri Wahana Universal bersama Tim Armadanya yaitu sopir dan kernet, dan dikendarai mulai dari Desa Sumengko menuju Fly Over yang ada di Desa Sudu, Kecamatan Gayam Bojonegoro melalui jalur Jalan raya Provinsi yang masuk wilayah Blok Cepu, Rabu (27/1).

Dengan di kawal ketat oleh anggota Polisi dan TNI kendaraan tersebut berjalan secara berbaris berjalan berlahan di sertai berorasi disepanjang jalan. Iring-iringan kendaraan tersebut berjalan sekitar 4 kilo meter,mengakibatkan lalu lintas yang melalui jalan sempat macet total.

Sementara itu dalam pantauan wartawan Beritametro ada sekitar 250 orang,mereka adalah para armada dari tiga perusahaan tempat mereka bekerja.Ketiga PT tersebut adalah,PT. Artha Surya Jaya, PT. Bahana Multi Teknik, PT. Sido Makmur Djoyo dan PT. Java Multi Mitamindo

Perwakilan dari aksi tersebut meminta bahwa, dengan berhentinya aktifitas PT Tri Wahana Universal (TWU) sejak tanggal 20 Januari 2016, mengkibatkan,120 armada pengangkut tidak beroperasi lagi. sebanyak 200 tenaga sopir dan kernet menganggur, usaha disektor jasa seperti rumah-makan, kos-kosan dan bisnis turunan lainnya tutup,700 orang pekerja PT Tri Wahana Universal (TWU) dirumahkan.

"Apabila permasalahan tersebut dibiarkan berlarut-larut dan tidak diberikan solusi yang baik, dikhawatirkan akan menimbulkan kerawanan sosial baru, khususnya di sekitar lokasi eksploitasi,"ujar Suryono.

Lebih jauh Suryono mengatakan bahwa yang merasakan dampak langsung adalah para rekanan PT. TWU baik transportter maupun usaha dibidang lain yang menginduk dan menggantungkan pada produk PT, TWU, Dampak Sosial Ekonomi niscaya akan sulit di hindari.

Dampak Sosial,ya, Seluruh karyawan dan tenaga yang digunakan para rekanan adalah warga masyarakat lokal yang terikat dengan kontrak kerja, dan pihak rekanan tidak bisa menghindari pemutusan hubungan kerja dengan pihak karyawan.

"Kami tidak mampu membayangkan dampak dari pemutusan hubungan kerja yang harus kami lakukan, tuntutan dari karyawan yang selama ini menggantungkan nasib keluarganya kepada perusahaan rekanan PT TWU dampak Ekonomi berdirinya PT. TWU telah menciptakan, membina dan mendorong rekanan lokal untuk bisa dan mampu berkiprah dalam bisnis Oil dan Gas, sehingga rekanan PT TWU berani dan belajar melakukan Investasi, terutama dengan pihak perbankan".Tambahnya.

Adanya penutupan kilang tentu akan sangat mempengaruhi keprecayaan pihak perbankan kepada rekanan PT TWU yang berujung pada kepailitan usaha, TWU Juga telah mendidik dan mendorong Rekanan yang di ampunya untuk melakukan kegiatan penyaluran BBM Industri, tentu akan merugikan customer yang selama ini di suplay oleh rekanan PT TWU, Claim, pemutusan kontrak suplay dan tidak menutup kemungkinan kami akan di tuntut secara hukum atas pemutussan hubungan kerja sepihak yang jelas jelas kami lakukan, karena terhentinya pasokan dari PT TWU.

Untuk itu, kami rekanan PT TWU mengajukan tuntutan kepada stake holder, pemangku kebijakan, penentu kebijakan atau siapapun yang menurut kami mampu menyelesaikan permasalahan dan kemelut yang terjadi akibat tidak di alirinya Grude Oil di PT TWU.

Sampai hari ini kami hanya bisa memberikan harapan yang tidak pasti kepada seluruh karyawan kami. Kami sangat tidak mengharapkan karyawan dan siapapun yang terkait dengan kami melakukan hal hal yang bersifat anarkis.

"Kami menuntut keberadaan dan kehadiran Negara dalam permasalahan yang kami hadapi,"teriaknya.

Suyono juga berharap kepada Pemerintah agar Pemerintah Pusat secepatnya melaksanakan Perpres Nomor 146 Tahun 2015, tentang Pelaksanaan Pembangunan dan Pengembangan Kilang Minyak di Dalam Negeri.

Pemerintah Pusat segera memberikan kepastian kelanjutan alokasi minyak bagi para pemilik kilang minyak dilokasi eksploitasi, salah satunya kepada PT Tri Wahana Universal (TWU) yang berlokasi di Desa Sumengko Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.

Penulis : Sandi Suswondo
Editor : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update