Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

14 Siswa SMKNU Al Hidayah Keracunan Usai Menyantap Sayur Rebung

Rabu, 13 Januari 2016 | 21.26.00 WIB | 0 Views Last Updated 2016-01-13T14:26:28Z
LAMONGAN,(metropantura.com) – Sekolah Menengah Kejuruan Nahdlatul Ulama (SMKNU) Al-Hidayah tepatnya di Desa Lamongrejo Kecamatan Ngimbang Kabupaten Lamongan, Sebanyak 14 orang pelajar keracunan usai memakan sayur rebung atau sayur bambu muda. Hingga Rabu ini, sidiktnya masih ada sebanyak 7 siswa yang masih menjalani perawatan secara intensif di rumah sakit. Rabu (13/1).

Menurut keterangan Kepala Sekolah SMKNU Al-Hidayah Juwono,mengungkapkan serta membenarkan apabila ada 14 siswanya yang mengalami keracunan. “Iya memang benar keracunan seusai makan sayur lodeh rebung dan kacang pada hari Selasa kemarin (12/1) kemarin sore,” Ungkapnya.

Mengetahui bahwa siswanya tersebut keracunan oleh makanan tersebut, seluruh siswa yang memakan makanan tersebut langsung di larikan ke rumah Rumah Sakit Ngimbang untuk mendapatkan perawatan secara intensif. “Begitu mengetahui kejadian tersebut langsung kita bawa ke rumah sakit semuanya,” Jelasnya.

Dari kesemua 14 korban yang mengalami keracunan, pada rabu (13/1) hari ini, hanya tersisa 7 orang saja yang masih mendapat perawatan secara intensif. Di tubuh korban juga masih tertancap infus cairan vitamin untuk menguatkan tubuh para siswa.

Lantas ke-7 korban yang masih dalam perawatan intensif bernama Ayu, Sripuji Rahayu, Bariroh, Anisa (siswi kelas 12) dan Latifatul, Rika, Pipit serta Sari (siswi kelas 10). Sementara, 7 siswi lainnya hanya menjalani rawat jalan, lantaran kondisinya sudah membaik.

Salah satu korban mengungkapkan yakni Sripuji Rahayu mengaku, Ia bersama teman-temannya ikut makan sayur rebung. “ Sayur rebungnya yang masak itu bagian piket sekolah,” terangnya.

Namun, usai menyantap sayur rebung bersama-sama dengan temannya, Ia dan teman-temannya merasa mual serta pusing setelah itu muntah-muntah. “Setelah itu mual dan muntah-muntah kepala juga berasa sangat pusing,” tandasnya sambil terbaring lemah.

Penulis  : M Zainuddin
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update