"Perlu di waspadai untuk menjaga kewaspadaan supaya terhindar dari segala bencana yang tidak kita inginkan bersama," pesan Kepala BPBD Lamongan Suprapto, Senin (25/4).
Menurutnya, cuaca ekstrem di Lamongan ditandai dengan curah hujan tinggi, angin kencang dan gelombang pasang. "Intensitas hujan tinggi di imbangi angin kencang yang sifatnys sparadis ekstrim," jelas Suprapto.
Pasalnya, pada bulan April hingga Mei akan mengalami perubahan dari musim hujan ke musim kemarau di Kabupaten Lamongan. "Di prediksi akan terjadi mulai memasuki bulan Mei Dasarian 1 dan Dasarian ll sifatnya belum merata antara daerah Kecamatan yang satu dengan daerah Kecamatan lainnya," lanjutnya.
Lebih lanjut, Suprapto mengatakan, langkah antisipasi sudah di lakukan BPBD Kabupaten Lamongan supaya dapat mengurangi resiko bencana di masa cuaca ekstrem dan saat musim kemarau.
"Kami sosialisasi kepada masyarakat untuk menjaga kewaspadaannya dalam rangka datangnya musim kemarau, dan menjaga lingkungan di sekitarnya harus berssih dan rapi di samping itu harus hemat pemakian air bersih maupun air irigasi pertaniannya," akunya.
Tak hanya itu, himbauan BPBD juga meminta seluruh Camat di Kabupaten Lamongan untuk membantu melakukan sosialisasi. "Seluruh Camat sekabupaten Lamongan, untuk menginformasikan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Lamongan," pungkasnya.
Penulis : M Zainuddin
Editor : M Arief Budiman
