BOJONEGORO,(metropantura.com) - Untuk menyambut hari Kartini pada tanggal 21 April mendatang Ketua DPRD Bojonegoro Hj.Mitro,atin,Spd beberapa hari terakhir ini giat mengunjungi perusahaan-perusahaan yang selama ini mengerjakan tenaga kaum hawa.Terakhir kali wanita yang pernah menjabat sebagai Kepala Desa itu menengok para pekerja wanita sebagai pembuat rokok di MPS Padangan.
Dihadapan sekitar seribu pekerja, wanita yang akrab disapa Bunda itu mengatakan bahwa jangan sampai putus asa walaupun kita sebagai wanita,namun itu semuanya adalah perjalanan hidup,apapun yang kita jalani hal tersebut hanyalah takdir Tuhan Yang Maha Kuasa.
Menurut Ibu yang murah senyum tersebut merasa bangga terhadap para pekerja yang kebanyakan para wanita itu bahwa sudah pada saatnya kita tunjkan semangat Ibu Kartini yang menyetuskan emansipasi wanita.Hal tersebut harus kita pertahankan unuk membela Negara.
“Mari kita pertahanaakan perjuangan Ibu Kartini untuk menjadi Kartini Kartini muda agar tidak aka nada lagi perbedaan gender”uajrnya.
Untuk itu menurut wanita asal Desa Tanjung Kaecamatan Tambakrejo itu member semangat kepada para pekerja jangan patah semangat.
“Saya sangat bangga terhadap saudara-saudara yang gigih bekerja untuk membantu sang suami bagi yang sudah bersuami dan juga merasa bangga kepada adik-adiku yang belum punya suami.Hal ini adalah perjuangan hidup untuk menatap masa depan.”Tambahnya.
Ditempat yang sama Ketua DPRD yang didampingi oleh direktur Perusahaan MPS Pujo Sutrisno itu mendapat keluan kendala terkait import tembakau,menurutnya kalau pihaknya tidak mengimport,sedangkan kalau pihaknya mengandalkan tembakau dalam negeri semua itu tidak menyukupi.
“Kalau kita mengandalkan import biaya yang kita keluarkan bertambah banyak belum lagi untuk membayar bea cukainya,”ujar Pujo.
Menanggapi hal tersebut Ketua DPRD dari Partai Golkar tersebut langsung menghela nafas dan langsung menanggapi apa yang selama ini dikeluhkan oleh perusahaan pengelinting rokok tersebut.
Menurut orang nomor satu dijajaran DPRD Bojonegoro itu bahwa pihaknya akan langsung konsultasi dengan pihak DPR RI terkait Rancangan Undang Undang terkait tembakau.
Pada saat itu juga Ketua DPRD langsung menuju ke tempat perusahaan yang sama tepatnya di Kalitidu,diperusahaan MPS tersebut Ketua DPRD langsung disambut oleh ribuan pekerja yang memadati perusahaan tersebut.
Dengan semangat yang tinggi Ibu Ketua langsung membalas melambaikan tanganya
Ditempat tersebut Ibu Ketua DPRD mengajak para pekerja untuk menggelorakan semangat hari Kartini dan jangan sampai luntur dang e,lorakan terus semangat ibu Kartini agar pada nantinya akan tumbuh Kartini-Kartini muda.
Dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD juga mencoba menggulung rokok ditengah tengah para pekerja,dengan susah payah sekitar 5 menit Ketua DPRD tidak bisa menyelesaikan menggelintir sebatang rokok.
”Ternyata membuat rokok itu sulit juga ya
Dalam kunjunganya tersebut Ketua DPRD didampingi Ketua Dekopinda Kabupaten Bojonegoro Sriyadi Purnomo.SE,MM.
Dihadapan sekitar seribu pekerja, wanita yang akrab disapa Bunda itu mengatakan bahwa jangan sampai putus asa walaupun kita sebagai wanita,namun itu semuanya adalah perjalanan hidup,apapun yang kita jalani hal tersebut hanyalah takdir Tuhan Yang Maha Kuasa.
Menurut Ibu yang murah senyum tersebut merasa bangga terhadap para pekerja yang kebanyakan para wanita itu bahwa sudah pada saatnya kita tunjkan semangat Ibu Kartini yang menyetuskan emansipasi wanita.Hal tersebut harus kita pertahankan unuk membela Negara.
“Mari kita pertahanaakan perjuangan Ibu Kartini untuk menjadi Kartini Kartini muda agar tidak aka nada lagi perbedaan gender”uajrnya.
Untuk itu menurut wanita asal Desa Tanjung Kaecamatan Tambakrejo itu member semangat kepada para pekerja jangan patah semangat.
“Saya sangat bangga terhadap saudara-saudara yang gigih bekerja untuk membantu sang suami bagi yang sudah bersuami dan juga merasa bangga kepada adik-adiku yang belum punya suami.Hal ini adalah perjuangan hidup untuk menatap masa depan.”Tambahnya.
Ditempat yang sama Ketua DPRD yang didampingi oleh direktur Perusahaan MPS Pujo Sutrisno itu mendapat keluan kendala terkait import tembakau,menurutnya kalau pihaknya tidak mengimport,sedangkan kalau pihaknya mengandalkan tembakau dalam negeri semua itu tidak menyukupi.
“Kalau kita mengandalkan import biaya yang kita keluarkan bertambah banyak belum lagi untuk membayar bea cukainya,”ujar Pujo.
Menanggapi hal tersebut Ketua DPRD dari Partai Golkar tersebut langsung menghela nafas dan langsung menanggapi apa yang selama ini dikeluhkan oleh perusahaan pengelinting rokok tersebut.
Menurut orang nomor satu dijajaran DPRD Bojonegoro itu bahwa pihaknya akan langsung konsultasi dengan pihak DPR RI terkait Rancangan Undang Undang terkait tembakau.
Pada saat itu juga Ketua DPRD langsung menuju ke tempat perusahaan yang sama tepatnya di Kalitidu,diperusahaan MPS tersebut Ketua DPRD langsung disambut oleh ribuan pekerja yang memadati perusahaan tersebut.
Dengan semangat yang tinggi Ibu Ketua langsung membalas melambaikan tanganya
Ditempat tersebut Ibu Ketua DPRD mengajak para pekerja untuk menggelorakan semangat hari Kartini dan jangan sampai luntur dang e,lorakan terus semangat ibu Kartini agar pada nantinya akan tumbuh Kartini-Kartini muda.
Dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD juga mencoba menggulung rokok ditengah tengah para pekerja,dengan susah payah sekitar 5 menit Ketua DPRD tidak bisa menyelesaikan menggelintir sebatang rokok.
”Ternyata membuat rokok itu sulit juga ya
Dalam kunjunganya tersebut Ketua DPRD didampingi Ketua Dekopinda Kabupaten Bojonegoro Sriyadi Purnomo.SE,MM.
Penulis : Sandi Suswondo
Editor : M Arief Budiman