Pagi tadi sebanyak 1600 personil gabungan dari TNI AD, Kepolisian, dan Dinas Perhubungan diterjunkan untuk mengamankan kedatangan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla pada Apel Akbar Bela Negara tersebut.
Menurut Danrem 082/CPYJ kolonel Kav Gathut Setyo Utomo mengatakan usai memimpin apel geladi bersih bahwa pengaman tersebut, pihaknya dibantu dari Kepolisian sebanyak 350 personil, Dishub dan semua pengamanan terkait sebanyak kurang lebih 1500 personil
"Kita sudah 95 persen siap untuk mengamankan Bapak Wakil Presiden, "ujarnya.
Lebih lanjut Danrem 082/CPYJ, Pengamanan tersebut akan dilakukan mulai dari lokasi pendaratan helikopter yang membawa rombongan Wapres dilapangan Sepak Bola "Reso Truno" Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro. Serta jalur menuju lokasi acara di Stadion Letjend Sudirman.
"Serta selesainya acara, menuju Rumah dinas Bupati Bojonegoro dan kembali lagi menuju lokasi hellypad. Semua kegiatan Wapres akan kita amankan" tegasnya.
Dia juga mengaku, dalam pengaman ini sudah dilakukan pemetaan terhadap sejumlah titik-titik rawan. Diantaranya jalur lalulintas mulai dari pendaratan helikopter yang mengangkut Wapres beserta rombongan hingga menuju lokasi acara di Stadion Letjend Sudirman.
"Semuanya sudah kita antisipasi, mungkin hanya arus lalu-lintas yang jadi trouble. Namun saya yakin itu dapat diatasi" tegas Danrem.
Selain itu juga, Danrem 082/CPYJ mengharapkan acara Apep Besar Bela Negara yang akan ditunjukkan oleh masyarakat Bojonegoro itu dapat berjalan dengan lancar.
"Untuk itu kami harapkan semua pihak bisa mendukung agar acara dapat terselenggara dengan lancar" pungkas pria kelahiran Tuban berpangkat melati tiga itu.
Penulis : M Zainuddin
Editor : M Arief Budiman