Kedatangan mereka untuk mempertanyakan kejelasan perihal adanya sandal produksi perusahaannya itu. Namun pihak New Era masih belum berkomentar banyak terkait temuan sandal berlafadz Allah ini.
"Kita masih berkoordinasi terlebih dahulu dan belum bisa memberikan keterangan. Nanti kalau sudah jelas Wartawan pasti di kabari," ujar Hassan Olla, humas New Era sambil meninggalkan kantor MUI Gresik
MUI Gresik yang diwakili oleh Drs H Wahyani Ahmad selaku ketua 5 pemberdayaan perempuan mengaku kaget mengetahui adanya temuan sandal berlafadz Allah lagi.
"Pagi pagi sudah ada orang dari New Era membawa sandal dan mempertanyakan adanya lafadz Allah pada alasnya," kata Drs H Wahyani Ahmad
Ditanya perihal sandal yang yang dibawa Pihak New Era, MUI Gresik belum bisa mengeluarkan fatwa, namun secara pribadi Ketua 5 MUI Gresik ini meyakini Lafadz Allah ada pada sandal ini yang sengaja di samarkan.
"Saya bisa memastikan 100 persen bahwa ada lafadz Allah pada sandal itu, itu merupakan jenis Kaligrafi Diwani karena saya pernah belajar ilmu kaligrafi. Malah yang tersamar seperti ini yang lebih berbahaya," ungkapnya.
Pihak MUI sendiri masih menunggu rapat yang akan berlangsung besok di Kantor sekaligus membahas temuan sandal berlafadz Allah ini.
"Besok ada rapat bersama seluruh pengurus MUI dan pasti kita bahas," pungkasanya
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan yang dihubungi melalui pasen singkat mengatakan masih harus mempelajari dan melakukan analisa.
Sementara itu AKP Heru Dwi Purnomo kasat Reskrim Polres Gresik menambahkan bahwa pihan tidak tinggal diam dan akan melakukan koorsinasi dengan MUI dan Departemen Agama (Depag).
"Kami akan berkoordinasi dengan MUI dan Depag terkait temuan ini" pungkasnya
Diketahui Sandal berlafadz Allah pertamakali ditemukan di sebuah toko sandal yang berada di Pasar Bungah Gresik. Sandal bermerek New Era dengan tipe Profound LB 8838 dan LB 8839 berwarna ungu tersebut dibeli dan diketahui pertamakali oleh Mauidotul Khasanah (26), Warga Jl. Kartini, Sukorejo Bungah Gresik.
Dirinya mengaku membeli sandal tersebut pada (19/7) pukul setengah 7 malam di salah satu toko sandal di dekat pertigaan Bungah Jl. Raya Bungah Gresik.
Penulis : Gilang
Editor : M Arief Budiman
