GRESIK,(metropantura.com) - Sebagai orientasi tugas dan peran wanita dalam pembangunan bangsa dan negara, peran seorang istri bagi para pejabat sangat dibutuhkan. Oleh sebab itu, pemerintah kabupaten Gresik dalam hal ini melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kabupaten Gresik menggelar pelatihan bagi para istri pejabat eselon III pemerintah kabupaten Gresik.
Pelatihan tersebut bertajub Ladies Program Personability and Sociability Training. Sekretaris Daerah kabupaten Gresik Drs. Kng. Djoko Sulistio Hadi dalam laporannya memaparkan bahwa pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi para istri pejabat terkait tugas dan kinerja para pejabat di lingkungan pemerintahan kabupaten Gresik.
“Hal-hal tersebut meliputi teknik berkomunikasi, berinteraksi, cara berbusana serta kemampuan lain sebagai pendukung performance,” papar Drs. Kng. Djoko Sulistio Hadi, Selasa (8/10)
DIkatakannya, pelatihan tersebut diikuti oleh 40 istri pegawai eselon III pemerintah kabupaten Gresik dan dibagi menjadi 2 (dua) sesi. Sesi pertama digelar pada tanggal 8 November 2016 s/d 9 November 2016, sedangkan sesi kedua digelar keesokan harinya hingga tanggal 11 November 2016.
Wakil Bupati Gresik dalam sambutannya mengatakan bahwa peran seorang istri bagi para pejabat juga turut mempengaruhi keberhasilan dalam berkinerja. Sehingga, capaian dalam pembangunan infrastruktur yang berlangsung di Gresik dapat terlaksana sesuai dengan harapan.
“Dalam kegiatan ini, kami berharap agar anda sekalian (istri pejabat) betul-betul mengambil peran dan mendukung suami, sehingga mereka dapat bekerja secara maksimal,” kata Wabup Qosim.
Sementara itu, salah satu peserta pelatihan Lina Sujarwati mengatakan bahwa dirinya selalu mendukung dan mensupport tugas suaminya sebagai seorang pejabat di pemerintah kabupaten Gresik. Melalui kegiatan pelatihan ini, dirinya berharap dapat mengikuti semaksimal mungkin, sehingga ilmu yang didapat melalui pelatihan tersebut dapat ia terapkan dalam mendampingi tugas suaminya.
Hadir sebagai narasumber dalam pelatihan tersebut adalah Jequalyn, yakni Facilitator dari Markplus Institute Surabaya.
Pelatihan tersebut bertajub Ladies Program Personability and Sociability Training. Sekretaris Daerah kabupaten Gresik Drs. Kng. Djoko Sulistio Hadi dalam laporannya memaparkan bahwa pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi para istri pejabat terkait tugas dan kinerja para pejabat di lingkungan pemerintahan kabupaten Gresik.
“Hal-hal tersebut meliputi teknik berkomunikasi, berinteraksi, cara berbusana serta kemampuan lain sebagai pendukung performance,” papar Drs. Kng. Djoko Sulistio Hadi, Selasa (8/10)
DIkatakannya, pelatihan tersebut diikuti oleh 40 istri pegawai eselon III pemerintah kabupaten Gresik dan dibagi menjadi 2 (dua) sesi. Sesi pertama digelar pada tanggal 8 November 2016 s/d 9 November 2016, sedangkan sesi kedua digelar keesokan harinya hingga tanggal 11 November 2016.
Wakil Bupati Gresik dalam sambutannya mengatakan bahwa peran seorang istri bagi para pejabat juga turut mempengaruhi keberhasilan dalam berkinerja. Sehingga, capaian dalam pembangunan infrastruktur yang berlangsung di Gresik dapat terlaksana sesuai dengan harapan.
“Dalam kegiatan ini, kami berharap agar anda sekalian (istri pejabat) betul-betul mengambil peran dan mendukung suami, sehingga mereka dapat bekerja secara maksimal,” kata Wabup Qosim.
Sementara itu, salah satu peserta pelatihan Lina Sujarwati mengatakan bahwa dirinya selalu mendukung dan mensupport tugas suaminya sebagai seorang pejabat di pemerintah kabupaten Gresik. Melalui kegiatan pelatihan ini, dirinya berharap dapat mengikuti semaksimal mungkin, sehingga ilmu yang didapat melalui pelatihan tersebut dapat ia terapkan dalam mendampingi tugas suaminya.
Hadir sebagai narasumber dalam pelatihan tersebut adalah Jequalyn, yakni Facilitator dari Markplus Institute Surabaya.
Penulis : Mochamad S
Editor : M Arief Budiman