×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Demo Buruh Di Depan Pemkab Gresik Berlangsung Ricuh

Selasa, 20 Desember 2016 | 18.15.00 WIB | 0 Views Last Updated 2016-12-20T11:15:48Z
GRESIK,(metropantura.com) - Aksi demonstrasi ratusan buruh dari sejumlah federasi di Kabupaten Gresik berlangsung ricuh dengan Aparat Kepolisian Polres Gresik. Kericuhan ini terjadi saat ratusan massa buruh dari sejumlah federasi memblokade jalan depan kantor Bupati Gresik, Selasa (20/12/2016).

Massa kesal karena aksinya tak pernah ditemui bupati lalu terlibat saling dorong dengan petugas Polres Gresik yang menjaga berjalannya demo tersebut. Bahkan kericuhan yang beberapa kali terjadi ini nyaris berujung baku hantam dengan petugas sebelum akhirnya massa buruh masuk ke Kantor Bupati.

Dalam aksinya ratusan buruh dari sejumlah pabrik di Kabupaten Gresik ini menuntut Bupati Gresik agar menandatangani Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK) Kabupaten Gresik. Pasalnya kota-kota tetangga wilayah ring satu yakni Surabaya, Sidoarjo dan Kabupaten Pasuruan sudah mengajukan ke Gubernur Jawa Timur.

Koordinator aksi, Sahid mengatakan, massa kecewa lantaran aspirasi buruh tak didengar pemerintah. "Kita menilai pemerintah cenderung memanjakan pengusaha dan tidak mengindahkan aspirasi kaum buruh, dalam hal ini menuntut Bupati supaya menandatangani UMSK Kabupaten Gresik," kata dia.

Sahid yang juga menjadi orator dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) terpaksa di larikan ke RS Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan perawatan karena dia sempat terjatuh ditarik petugas yang saat itu melakulan pembubaran paksa.

Setelah melakukan aksi selama kurang lebih tiga jam sejumlah perwakilan buruh dipersilahkan masuk Kantor Bupati untuk berdialog dengan stafnya. Massa berjanji akan terus melakukan aksi unjuk rasa jika tuntutan persetujuan UMSK tak juga digubris pemerintah.

Penulis  : Ali shodiqin/yudi Handoyo
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update