×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pembangunan Islamic Center Untuk Pertahankan Kearifan Budaya Lokal

Rabu, 07 Desember 2016 | 21.49.00 WIB | 0 Views Last Updated 2016-12-07T14:49:18Z
GRESIK,(metropantura.com) - Pemerintah Kabupaten Gresik semakin serius dalam perencanaan pembangunan Islamic Center. Siang tadi, Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum menyaksikan paparan terkait rencana tersebut oleh tim konsultan, Rabu (7/12).

Bupati Sambari mengatakan, pembangunan Islamic Center ini cukup penting bagi kabupaten Gresik. Sebab, dengan adanya Islamic Center bisa menghalau arus budaya asing yang ditakutkan akan menggerus kearifan lokal di kabupaten Gresik.

Selain itu, pembangunan Islamic Center juga dapat menunjang peningkatan perekonomian masyarakat di kabupaten Gresik.
“Gresik adalah Kota Wali dan Kota Santri, maka dari itu kearifan budaya lokal harus tetap dipertahankan, sehingga kita terjaga dari pengaruh budaya asing dan tetap menjaga kabupaten Gresik yang agamis,” kata Bupati Sambari.

Bupati Sambari menginginkan pembangunan ini tidak hanya wacana, namun dapat direalisasikan karena berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) kabupaten Gresik tahun 2016-2021. Yakni salah satu program prioritas pengembangan kawasan religi di kabupaten Gresik.

Menurut paparan Masterplan yang dilakukan tadi siang, rencananya kawasan Alun-alun Gresik akan terintergasi dengan Masjid Jamik Gresik. Dan salah satu gedung di sekitar alun-alun Gresik nantinya akan difungsikan untuk Museum Religi dan perpustakaan.

Dalam paparan yang juga dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat tersebut, Kepala DPU Ir. Bambang Isdianto menghimbau apabila ada saran silahkan disampaikan melalui lisan atau tertulis, sehingga rencana pembangunan Islamic Center dapat terealisasi sesuai dengan harapan bersama.

Penulis  : Mochamad S
Editor  : M Arief Budiman
×
Berita Terbaru Update