TUBAN, (metropantura.com) - Setelah melaluhi preses pengejaran dan baku tembak antara polisi dan beberapa pria bersenjata lengkap yang diduga teroris di Kabupaten Tuban yang sebelumnya dikabarkan Lima orang tewas kini bertambah satu lagi menjadi enam. Diketahui sebelumnya para pelaku sempat lari dan bersembunyi di ladang jagung di Desa Suwalan, Kecamatan Jenu. Sabtu, (8/4).
Informasi terakhir yang di himpun awak media, sebanyak 6 pria tewas tertembak timah panas. Serta ada satu orang yang sempat kabur menggunakan sepeda motor dan akhirnya berhasil dibekuk petugas hidup-hidup.
"Enam orang tewas di ladang jagung, kalau konfirmasi yang lain biar Polda yang menjawab, untuk saat ini semua jasad diamankan di kamar jenazah RSUD Dr. R. Koesma Tuban," kata Kapolres Tuban, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadly Samad.
Informasi terakhir yang di himpun awak media, sebanyak 6 pria tewas tertembak timah panas. Serta ada satu orang yang sempat kabur menggunakan sepeda motor dan akhirnya berhasil dibekuk petugas hidup-hidup.
"Enam orang tewas di ladang jagung, kalau konfirmasi yang lain biar Polda yang menjawab, untuk saat ini semua jasad diamankan di kamar jenazah RSUD Dr. R. Koesma Tuban," kata Kapolres Tuban, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadly Samad.
Baca juga berita sebelumnya, kronologis Lima Orang Diduga Teroris Tewas Setelah Baku Tembak Dengan Aparat
Pasca di tembaknya beberapa pria bersenjata oleh aparat kepolisian hadir juga rombongan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin terlihat mendatangi Kabupaten Tuban.
Dari data yang diperoleh sejumlah rombongan langsung memasuki Mapolres Tuban. Informasinya, mereka tengah menggelar rapat terbatas pasca insiden tersebut.
"Bapak Kapolda masih kordinasi di dalam, mohon ditunggu ya," katanya.
Rencana akan di gelarnya press rilis malam ini juga sudah nampak dengan adanya beberapa barang bukti, mulai dari senjata api sampai pakaian pelaku sudah dibeber di depan lobi Polres Tuban.
Dari data yang diperoleh sejumlah rombongan langsung memasuki Mapolres Tuban. Informasinya, mereka tengah menggelar rapat terbatas pasca insiden tersebut.
"Bapak Kapolda masih kordinasi di dalam, mohon ditunggu ya," katanya.
Rencana akan di gelarnya press rilis malam ini juga sudah nampak dengan adanya beberapa barang bukti, mulai dari senjata api sampai pakaian pelaku sudah dibeber di depan lobi Polres Tuban.
Penulis : Mochamad S
Editor : M Arif Budiman